Sunday, August 14, 2011

Cerita Keputusan dan Konsekuensi selalu berpasangan


“Sar, kok loe bisa sih ikutan kompetisi?”
“Wah, jam segini loe masih di kantor? Gila!! rajin amat!”
Komentar2 seperti itulah yang sering sekali saya dengar dari beberapa teman dan saudara saya. Hahaha…. komen2 itu seperti nya akrab sekali di telinga saya. Pernah juga seseorang teman saya yang bertanya:
“Loe bisa ya ngerjain tugas SOYJOY tapi sekaligus kerja?” yaaa… saya jawab saja: “yaaa…. bisa atau tidak bisa ya HARUS BISA..”
Bagi saya, keputusan dan konsekuensi selalu berpasangan, ketika sebuah keputusan diambil, maka yang harus kita lakukan adalah menepati konsekuensi yang hadir di belakangnya. Pada saat saya menerima tantangan2 yang diberikan SOYJOY Healthylicious 2 ini, maka sudah menjadi “makanan” se hari2 jika hari2 yang saya lalui menjadi “bertambah tugas” dari SOYJOY, dan saya kira tidak ada yang perlu di sesali.
Pernah juga ada yang berkomentar: “Ah, loe bela2in amat si? kerjain aja seadanya…”
Hmmmmm……
Jika di pikir2 memang bisa jika semua tugas dikerjakan seadanya “YANG PENTING ADA” –> memang bisa.
Tapi begini, coba kita ber andai2:
Seandainya (tapi kalo bisa jangan siii… hehehehe…) saya kalah atau tereliminasi, mungkin saya tidak akan kecewa jika memang sudah mempersiapkan segalanya dengan maksimal, namun seandainya saya kalah/tereliminasi dengan persiapan yang seadanya, maka terbayang ga penyesalan yang ada. Dan mungkin akan lebih penasaran jadi nya :p
Akhir kata:
Keputusan itu selalu berpasangan dengan konsekuensi, jadi jika kita belum siap dengan konsekuensi yang ada, maka ambilah keputusan yang paling memungkinkan untuk kondisi yang ada
Repost this article from: 

No comments:

Post a Comment